Keseimbangan sempurna di Segala Penjuru

Adakah Kau temui agama yang lebih sempurna ketimbang Islam?. Agama yang tidak hanya memperhatikan raga tetapi juga sukma. Agama yang tidak hanya mengatur hubungan dengan Sang Khaliq tetapi juga mengatur hubungan dengan sesama manusia.  Agama yang tidak hanya memberi petunjuk masalah duniawi tetapi juga akhirat.

Sungguh tidak ada yang sesempurna itu melainkan islam. Dan Allah yang Maha Besar.

Tidakkah kamu perhatikan sesungguhnya Allah telah menundukkan untuk (kepentingan) mu apa yang di langit dan apa yang di bumi dan menyempurnakan untukmu nikmat-Nya lahir dan batin. Dan di antara manusia ada yang membantah tentang (keesaan) Allah tanpa ilmu pengetahuan atau petunjuk dan tanpa Kitab yang memberi penerangan. (Luqman 20)

Pernahkah kau fikirkan tentang penciptaan langit dan bumi?. Atau yang paling dekat tentang penciptaan dirimu sendiri. 

Sungguh, jika kau resapi, hatimu kan larut, meleleh, mengagumi kebesaran Tuhan.

Pernahkah kau fikirkan, betapa sempurnanya Allah menciptakan semesta?

Keseimbangan zat-zat di Atmosfer. Ketepatan jarak antara bumi dan Matahari. Lamanya Rotasi Bumi. Medan magnet bumi. dan panjang gelombang cahaya yang masuk ke atmosfer bumi. Kesemuanya telah dirancang dengan sempurna tanpa cela.

Tahukah Kalian?

Atmosfer terdiri dari berbagai macam gas. Saya akan sebutkan 3 yang paling berpengaruh, yaitu nitrogen (78 %), Oksigen (21%), dan Karbondioksida (0,034%).

Mungkin pertanyaan kalian, mengapa oksigen hanya 21%? sedangkan oksigen sangat berguna bagi pernapasan, dan bagaimana jika oksigen yang hanya 21% ini habis?.

Oksigen merupakan unsur yang sangat mudah bereaksi dengan unsur lain. bahkan kenaikan 1% dari oksigen dapat meningkatkan kasus kebakaran hutan sebanyak 70%.  oleh sebab itu komposisinya di atmosfer hanya sebanyak 21%. Dan oksigen tidak akan habis meski jumlahnya segitu, karena keseimbangan sempurna telah diciptakan Allah untuk menjaga agar gas-gas tersebut tetap pada batas normal. Keajaiban fotosintesis, keajaiban pernapasan telah diciptakan dengan sedemikian rupa. Dalam fotosintesis tumbuhan akan menyerap gas karbondioksida dan melepaskan gas Oksigen, sedangkan manusia akan menyerap gas oksigen dan melepaskan gas karbondiokasida. Oleh sebab itu keseimbangan akan terus berlanjut. Terkecuali manusia sendiri yang merusak keseimbangan itu.

Selain itu jarak antara Bumi dan matahari 150 jt, itu adalah jarak yang paling pas. karena jika bumi lebih dekat ke matahari, seluruh penduduk bumi pasti akan hangus terbakar. Sedangkan apa bila jarak itu sedikit lebih jauh, bumi kita akan tertutup es, yang menandakan tidak akan ada kehidupan di Bumi.

Begitu juga rotasinya yaitu 24 jam, sehingga menyebabkan adanya siang dan malam. dan menyebankan penyebaran suhu merata, siang yang tidak terlalu panas dan malam yang tidak terlalu dingin. Jika kita bandingkan dengan merkurius, merkurius memiliki waktu rotasi selama 88 hari, dan itu menyebabkan belahan bumi yang mengalami siang panas membakar, sedangkan bumi yang mengalami malam dingin membeku. 

Selain itu juga medan magnet bumi.

Tahukah Kalian:?. Bahwa di dalam inti bumi terdapat lapisan besi dan nikel yang begitu panas dan mendapatkan tekanan yang tinggi. Lapisan tersebut menghasilkan medan magnet yang membentang hingga 40 ribu mil (64360 km) dari bumi ini.

Medan magnet bumi selain berguna untuk mengetahui arah dengan kompas. Namun yang lebih penting lagi adalah melindungi bumi dari adanya hembusan angin matahari. Jika jilatan angin matahari itu sampai ke bumi dapat mengakibatkan ledakan yang kekuatannya 100 milyar kali dari bom yang dijatuhkan di kota hiroshima dan nagasaki.

Namun Allah yang Maha Pengasih telah merancang sistem sempurna. Saat angin matahari tersebut akan jatuh ke bumi, itu semua dihadang oleh medan magnet bumi, dan sisa-sisa dari angin matahari tersebut akan diarahkan ke kutub utara dan kutub selatan, dan akan dihadang oleh Atmosfer bumi. selanjutnya akan menjadi cahaya warna warni yang begitu indah yaitu Aurora. Aurora di langit utara dinamakan aurora borealis, sedangkan di kutub selatan dinamakan Aurora australis.

Bumi ternyata memiliki kerapatan terbesar di antara planet-planet lain di tata surya kita. Inti bumi yang terdiri atas unsur nikel dan besi inilah yang menyebabkan keberadaan medan magnetnya yang besar. Medan magnet ini membentuk lapisan pelindung berupa radiasi Van-Allen, yang melindungi Bumi dari pancaran radiasi dari luar angkasa. Jika lapisan pelindung ini tidak ada, maka kehidupan takkan mungkin dapat berlangsung di Bumi. Satu-satunya planet berbatu lain yang berkemungkinan memiliki medan magnet adalah Merkurius – tapi kekuatan medan magnet planet ini 100 kali lebih kecil dari Bumi. Bahkan Venus, planet kembar kita, tidak memiliki medan magnet. Lapisan pelindung Van-Allen ini merupakan sebuah rancangan istimewa yang hanya ada pada Bumi. (http://www.jps.net/bygrace/index. html Taken from Big Bang Refined by Fire by Dr. Hugh Ross, 1998. Reasons To Believe, Pasadena, CA.)

Itulah sedikit penjabaran yang dapat membuat kita lebih memahami tentang kebesaran Allah. Betapa Ia mengatur langit dan bumi dengan keseimbangan sempurna. Pastilah Ia juga mengatur kehidupan manusia dengan sangat sempurna.

“Dan kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya tanpa hikmah. Yang demikian adalah anggapan orang-orang kafir, maka celakalah orang-orang kafir itu karena mereka akan masuk neraka.” (QS Sad : 27 )

Sesungguhnya Kami telah menempatkan kamu sekalian di muka bumi dan Kami adakan bagimu di muka bumi itu (sumber) penghidupan. Amat sedikitlah kamu bersyukur. (Al A’raaf 10)